Kemenpora Gelar Pelatihan Data Scientist
INILAHCOM, Yogyakarta - Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) bersama Telkom Indonesia menggelar pelatihan Data Scientist untuk anak-anak muda Indonesia. Yogyakarta dipilih sebagai kota pertama dengan 30 anak muda sebagai peserta yang diambil dari seleksi ketat melalui online.
Era revolusi industri 4.0 mendistrupsi banyak segi kehidupan manusia termasuk pekerjaan. Banyak pekerjaan hilang tapi tak sedikit jenis baru hadir untuk memenuhi kebutuhan manusia di era modern ini.
Salah satu yang dinilai paling seksi yakni peneliti data atau kerap disebut Data Scientist. Saat ini dunia membutuhkan banyak peneliti data untuk menentukan penetrasi pasar.
Hal inilah yang mendorong Kemenpora menggelar pelatihan Data Scientist. Mereka akan belajar selama tiga hari 4-6 Desember 2019 di Digital Innovation Lounge (DILo) Yogyakarta bersama ahli dari Sadasa Academy yang memang berkompeten bidang data science. Coding, matematika statistika hingga mengurai data tersebar hingga jadi bank data dipelajari selama tiga hari ke depan.
Krisostomus Nova, narasumber dari Sadasa Academy menyebut profesi data scientist saat ini memang terbilang begitu seksi. Kebiasaan masyarakat yang berubah digital menggunakan internet dengan media sosial atau e-commerce membentuk pola yang bisa dianalisis.
Juventus-Jeep Sepakat Lanjutkan Kerja Sama
8 Pebulu Tangkis Indonesia Terlibat Match-Fixing
"Di Indonesia dengan tingkat pengguna internet salah satu terbesar dunia, dengan kebiasaan masyarakatnya bersosial media sangat potensial untuk diteliti datanya. Kami ingin teman-teman muda di Indonesia sendiri yang memanfaatkan peluang ini, jangan sampai malah dinikmati orang di luar negeri," ujar Krisostomus.
Menurut Manarul Hidayat, salah satu peserta dari UIN Sunan Kalijaga jurusan Teknik Informatika mengaku sangat tertarik ikut untuk mengetahui lebih jauh tentang penelitian data digital.
"Setahu saya bayarannya besar, menjanjikan untuk profesi kedepan jadi saya ikut. Kalau hanya di kampus saja, kita kurang detail belajarnya, ini kesempatan menarik," kata Manarul.
Asisten Deputi Peningkatan Kreativitas Pemuda Deputi Bidang Pemberdayaan Pemuda Kemenpora, Djunaedi, berharap muncul banyak data scientist di Indonesia yang dibutuhkan dalam era digital.
"Ada 30 anak muda dari lintas disiplin ilmu yang ikut, harapannya mereka bisa menguasai data dan jadi SDM unggul di era industri 4.0 ini. Profesi data scientist ini sangat menarik dan prospek," ungkap Djaenudin.
BERITA TERKAIT
BERITA LAINNYA

DEN: Sinergi BRI dan LEN Dukung Target EBT 2025
news 21 Jan 2021 19:13

Inilah Perempuan Berprestasi Membangun Ekonomi RI
news 21 Jan 2021 18:56

Wisata Muslim Halal Shafwah Holidays Gaet Santri
rileks 21 Jan 2021 18:35

Pakai AI, XL Bisa Minimalisir Gangguan Jaringan
ototekno 21 Jan 2021 18:18

Jokowi Minta PPKM Diperpanjang Hingga 8 Februari
news 21 Jan 2021 18:00

OMDC Peduli, Akses Kesehatan Harga Terjangkau
rileks 21 Jan 2021 17:32