Turki-Rusia Segera Patroli Gabungan di Suriah
INILAHCOM, Ankara--Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengatakan patroli militer gabungan Turki-Rusia akan dimulai hari Jumat (1/11/2019) besok di Suriah timur, setelah penarikan pejuang Kurdi Suriah berdasarkan perjanjian antara kedua negara.
"Kami akan memulai kerja sama di lapangan pada hari Jumat," kata Erdogan dalam pidato yang disiarkan secara nasional.
Perjanjian itu menghendaki patroli Turki dan Rusia dimulai di Suriah timur laut setelah pasukan milisi Kurdi memenuhi tenggat hampir empat hari yang berakhir hari Selasa untuk menarik diri dari wilayah tersebut.
Kesepakatan untuk berbagi kontrol wilayah antara Turki dan Rusia itu dicapai pekan lalu di kota resor Sochi di tepi Laut Hitam, Rusia.
KPK Panggil Kepala Kantor Bea Cukai Soetta
Konsumen Indonesia Ingin Vape Tersedia Legal
Menteri Pertahanan Rusia mengatakan bahwa puluhan ribu pejuang Kurdi Suriah telah menyelesaikan penarikan diri mereka dari wilayah itu.
Namun, Erdogan mengatakan ia memiliki informasi yang "menunjuk pada fakta" bahwa penarikan itu "tidak sepenuhnya tercapai."
Erdogan mengatakan Turki akan melakukan "tanggapan yang diperlukan" terhadap situasi di Suriah timur laut itu "setelah kami melakukan pekerjaan di lapangan." [voa/lat]
BERITA TERKAIT
BERITA LAINNYA

Pakai Tali dan Kain Sarung Napi Kabur Dari Lapas
news 18 Jan 2021 11:00

Perjalanan KA Semarang-Solo Dialihkan
news 18 Jan 2021 10:45

Anggota DPR Fraksi Golkar Jatim Meninggal
news 18 Jan 2021 10:35

Samsung Galaxy S21 Ultra, Esensi Ponsel Mutakhir
ototekno 18 Jan 2021 10:10

Korban Meninggal Gempa Sulbar Bertambah
news 18 Jan 2021 10:00

Masyarakat di Pesisir Manado Diimbau Waspada
news 18 Jan 2021 09:39