Ini Update Perkembangan Kasus Kebakaran Kejagung
INILAHCOM, Jakarta - Polisi berkoordinasi dengan PT Mitsubishi Electric Indonesia, yaitu pabrik pembuat lift di Gedung Utama Kejaksaan Agung (Kejagung). Hal ini sebagai upaya membongkar kasus kebakaran gedung utama Korps Adhyaksa tersebut.
"Itu pabrik pembuat lift di gedung utama Kejagung," kata Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Awi Setiyono, Jumat (25/9/2020).
Awi menyampaikan saat ini, pihaknya sedang mengumpulkan keterangan saksi guna mencari tersangka dalam kasus itu.
"Penyidik menyusun konstruksi hukum penyidikan kasus kebakaran ini," ucapnya.
Pria ini Ditangkap Gegara Hina Jokowi di Medsos
Pihak Abdul Halim : Sebenarnya Siapa Yang Panik ?
Diketahui, Tim Penyidik Gabungan Polri, memeriksa 42 saksi dalam penyidikan kasus kebakaran Kejagung. Sebanyak 42 saksi. Yakni, terdiri dari pramubakti, tukang, cleaning service, staf Kejaksaan Agung, keamanan dalam (kamdal) Kejaksaan Agung, hingga aparatur sipil negara (ASN).
Kemudian enam orang dari ahli pusat laboratorium forensik (puslabfor). Yakni ahli kebakaran dari Institut Pertanian Bogor (IPB) dan Universitas Indonesia (UI), ahli hukum pidana UI, Universitas Trisakti dan Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ).
BERITA TERKAIT
BERITA LAINNYA

Pajero Sport Diminati Pemburu Mobkas, Ini Sebabnya
ototekno 25 Jan 2021 22:22

Usai Edarkan Sabu, Dua Pelaku Dibekuk
news 25 Jan 2021 22:00

Korupsi Citra Satelit Bisa Timbulkan Bencana Alam
news 25 Jan 2021 21:08

Pipa Gas Bocor, Lima Orang Tewas
news 25 Jan 2021 21:00

Ketahui Produk Kesehatan Lewat Pameran Virtual
rileks 25 Jan 2021 20:39

WearingKlamby Bantu Korban Bencana di Sulawesi
rileks 25 Jan 2021 20:23