Irjen Napoleon Ancam Bongkar Kasus Djoko Tjandra
INILAHCOM, Jakarta - Irjen Napoleon Bonaparte mengancam akan membongkar kasus dugaan penghapusan red notice terhadap Djoko Tjandra. Hal itu disampaikan setelah Bareskrim Polri melimpahkan berkas ke Kejaksaan.
"Ada waktunya untuk membuka semua perkara ini. Ada waktunya, ada tanggal mainnya, kita buka semuanya nanti," kata jenderal bintang dua itu di Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan, Jumat (16/10/2020).
Sidang Perdana Habib Rizieq, Ini Kata Kuasa Hukum
MA: Tidak Ada Pelarangan Rekaman di Pengadilan
Namun Irjen Napoleon tak merinci apa dan siapa saja yang akan dibongkar dalam perkara yang menjeratnya. Dia langsung masuk ke mobil tahanan dan pergi meninggalkan kejaksaan.
Dalam kasus dugaan pencabutan red notice Djoko Tjandra, tersangka Napoleon dan Prasetino diduga menerima suap. Sedang tersangka Tommy dan Djoko Tjandra adalah sebagai pemberi suap.
BERITA TERKAIT
BERITA LAINNYA

Panen Banyak Uang dari Forex, Begini Tipsnya
ototekno 27 Jan 2021 13:00

DPP Gerindra Beri Ketua DPC Jaktim Kartu Kuning
news 27 Jan 2021 12:40

Penjualan Online Smartphone di Asia Tenggara Naik
ototekno 27 Jan 2021 12:30

Kerugian Gempa Sulbar Capai Rp829,1 Miliar
news 27 Jan 2021 12:20

Tol Surabaya-Gempol Longsor, Ada Rekayasa Lalin
news 27 Jan 2021 12:00

UMG IdeaLab Dorong Terobosan Teknologi Kesehatan
ototekno 27 Jan 2021 12:00