Sedih, Musni Mulai Bandingkan Dengan Orde Baru
INILAHCOM, Jakarta - Sosiolog Musni Umar, merasa sedih dengan perlakuan aparat terhadap tokoh Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) yang menjadi tersangka dugaan penghasutan terkait demo tolak Undang-Undang Omnibus Law Cipta Kerja yang berakhir ricuh pada Kamis (8/10/2020) lalu.
"Saya sedih menyaksikan sahabat saya Jumhur Hidayat dan Syahganda Nainggolan tampil di TV dalam keadaan diborgol," tulis Musni di akun Twitternya, Jumat (16/10/2020).
Menurut Musni, tindakan aparat terhadap aktivis KAMI berbeda dengan yang terjadi di era orde baru, dimana dia mengklaim aktivis yang ditahan saat itu tidak diborgol.
Rusdi Ditodong Senpi Depan Gerbang Rumah
Jalan Poros Majene-Mamuju Sudah Bisa Dilalui
"Di masa Orde Baru, kami aktivis ditahan tidak diborgol. Sesudah keluar penjara kami bersahabat yang pernah tahan yaitu Mayjen TNI Purn Eddie M. Nalapraya," kata Musni.
Diketahui, delapan orang yang tergabung dalam KAMI ditangkap anggota Polri. Empat diamankan di Medan antara lain Juliana, Devi, Khairi Amri dan Wahyu Rasari Putri. Sementara empat orang lainnya diamankan di Jakarta. Yakni, Anton Permana, Syahganda Nainggolan, Jumhur Hidayat dan Kingkin.
BERITA TERKAIT
BERITA LAINNYA

Aplikasi Kencan Online Blokir Perusuh Capitol Hill
ototekno 19 Jan 2021 19:19

Dua Bocah Perempuan Tewas di Kubangan Bekas Galian
news 19 Jan 2021 19:04

Kapal Basarnas Berbenturan Dengan Kapal Kemenhub
news 19 Jan 2021 19:00

Bogor Banjir Bandang, Ini Tinggi Permukaan Air
news 19 Jan 2021 19:00

Sempat Kabur Dari Lapas, 2 Napi Kembali Ditangkap
news 19 Jan 2021 18:48

Eks Direktur Teknik Garuda Indonesia Segera Sidang
news 19 Jan 2021 18:24