Presiden Jokowi Kembali Diingatkan Soal Ini
INILAHCOM, Jakarta - Presiden Joko Widodo kembali diingatkan untuk berhati-hati dengan situasi nasional saat ini. Jika sebelumnya, Politikus PDIP, Darmadi Durianto, yang meminta agar Presiden mewaspadai Kudeta Merangkak, kini giliran Ketua Umum DPP GMNI Periode 2017-2019, Robaytullah Kusuma Jaya.
Bukan tanpa alasan, menurut Roy, sapaan akrabnya, situasi nasional beberapa minggu terakhir semakin tidak kondusif. Mulai dari tertangkapnya dua menteri, hingga polemik terkait Habib Rizieq Shihab. Kejadian-kejadian ini semua menurut Roy, tentu sangat memukul citra rezim Joko Widodo periode kedua.
"Kami mendorong agar Presiden segera evaluasi para menterinya. Karena kalau tidak, hal ini menjadi preseden buruk untuk pak Jokowi," tuturnya.
Risma-Sandi Diyakini Pilihan Terbaik Jokowi
Ini Enam Menteri Jokowi Yang Baru
Sebab jika Presiden tidak segera mengevaluasi, lanjut Roy, publik akan menilai dan merasa khawatir, ada kepentingan dari para pembantunya itu masuk ke Istana tanpa sepengetahuan Presiden. Namun jika itu dilaksanakan, terangnya, Presiden Jokowi bisa menilai para pembantunya yang masih loyal dan tidak terhadap dirinya.
"Nah, kalau sudah dievaluasi, Presiden jangan segan-segan untuk mereshuflle menteri-menteri yang tidak loyal pada Presiden. Karena Presiden itu yang dipilih rakyat, bukan menteri. Sehingga niat Presiden yang mau kerja kerja kerja untuk rakyat, tidak diganggu oleh segelintir orang di lingkarannya," tutup Roy.
BERITA TERKAIT
BERITA LAINNYA

GoPay Siap Tingkatkan Layanan Fintech di 2021
ototekno 20 Jan 2021 23:00

Pemprov DKI Dukung Perpanjangan PPKM Jawa-Bali
news 20 Jan 2021 22:51

Buru Masiku, KPK Bakal Bentuk Satgas
news 20 Jan 2021 22:00

Astra Peugeot Beri Diskon Layanan Body Repair
ototekno 20 Jan 2021 21:30

Tanda SOS di Pulau Laki, Ini Penjelasan Basarnas
news 20 Jan 2021 21:14

Ini Dia 7 Kuliner Khas Semarang yang Bikin Nagih
rileks 20 Jan 2021 21:13