TNI AD Bangun RS Darurat untuk Korban Gempa
INILAHCOM, Mamuju - TNI AD membangun rumah sakit (RS) darurat untuk menampung pasien korban gempa di Mamuju Tengah, Sulawesi Barat. RS lapangan ini dibangun atas perintah KSAD Jenderal Andika Perkasa.
Menurut Danrem 142 Mamuju, Brigjen Firman Dahlan, sejauh ini sebanyak 100 pasien baik luka berat dan ringan telah dirawat di RS lapangan.
"Selama 22 hari ke depan, RS lapangan yang dibangun TNI AD akan melayani pasien korban gempa Mamuju Sulawesi," ujar Firman, Minggu (24/1/2021).
Sebanyak 147 tenaga medis dan non paramedis, lanjut Firman, disiapkan untuk merawat pasien korban gempa.
Kakorlantas : Arus Lalin Libur Imlek Puncak Lancar
Ini Bentuk Support Sandiaga ke Pelaku UMKM Batam
Ada 8 dokter spesialis dan 2 dokter umum juga disiapkan untuj tangani warga. RS darurat di lapangan juga dilengkapi ruang operasi dan laboratorium.
Sebelum tindakan, kata Firman, para pasien akan lebih dulu menjalani tes usap PCR.
Firman mengatakan, RS ini baru pertama digelart sudah bisa beroperasional.
"Sekarang masih ada kendala teknis masalah penyambungan listrik. Tapi sekarang kita sudah siap digunakan untuk menampung pasien, sehingga bisa dimanfaatkan untuk kebutuhan," paparnya.
BERITA TERKAIT
BERITA LAINNYA

Bentuk Holding Ultra Mikro, Ini Kata Faisal Basri
news 03 Mar 2021 19:03

Review Realme Narzo 30A: Kampiun Gamer Entry Level
ototekno 03 Mar 2021 18:18

Update Kasus Positif COVID-19 Nasional Hari ini
news 03 Mar 2021 18:15

Dua Jempol Menteri Sandi untuk Eksotisme Lombok
news 03 Mar 2021 18:09

Satgas COVID-19 Imbau Warga Karawang Tak Panik
news 03 Mar 2021 18:00

Sukseskan Prakerja, STUDiLMU Jadi Mitra Pemerintah
news 03 Mar 2021 17:45