Kuartal IV, Investasi Korsel Lampaui Saudara Tua
INILAHCOM, Jakarta - Realisasi investasi Korea Selatan di Indonesia pada kuartal IV 2020, melampaui Jepang, sang Saudara Tua. Kedua negara ini bersaing keras untuk masuk ke Indonesia.
Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Bahlil Lahadalia mengatakan, total investasi dari negeri Gingseng di kuartal terakhir 2020, mencapai US$0,7 miliar. "Di kuartal IV, Korea Selatan berhasil melambung (melewati) Jepang. Ini pertarungan sengit, ngeri-ngeri sedap. Potensinya besar," ujar Bahlil dalam konferensi pers yang digelar secara virtual, Senin (25/1/2021).
Alhasil, Korsel menempati posisi keempat terbesar dari negara yang membenamkan modalnya ke Indonesia. Disusul negeri Sakura di posisi lima dengan total investasi US$0,5 miliar. Adapun posisi pertama diduduki Singapura dengan nilai investasi US$2,6 miliar; disusul Cina US$1,3 miliar; dan Hong Kong US$1,1 miliar.
Meski demikian, secara akumulatif, total investasi Jepang lebih unggul ketimbang Korea Selatan sepanjang 2020. Berdasarkan data yang dihimpun dalam satu tahun, total modal yang dibenamkan Jepang di Indonesia menyentuh US$ 2,6 milar. Angka ini lebih besar dari Korea Selatan yang sebesar US$ 1,8 miliar. "Pada 2021, analisis saya masih ada pertempuran antara Jepang dan Korea Selatan dalam hal realisasi investasi," tutur Bahlil.
Pungli Masih Tinggi, Bos Bahlil Ngeri-ngeri Sedap
Rajin Sedekah Saham, Chandra Jadi Investor Sukses
Menyitir data BKPM, realisasi investasi Indonesia pada pada kuartal IV tercatat sebesar 214,7 triliun. Kinerja investasi paruh terakhir ditopang oleh penanaman modal asing (PMA) senilai Rp 111,1 triliun. Sedangkan penanaman modal dalam negeri (PMDN) sebesar Rp 103,6 triliun.
Dengan demikian, sepanjang 2020, total investasi yang masuk ke Indonesia tercatat senilai Rp 826,3 triliun. Angka ini melampaui target yang ditetapkan, yakni Rp 817,2 triliun, dan lebih besar dari realisasi 2019 sebesar Rp 809,6 triliun. Sedangkan jumlah pekerja yang terserap dari capaian investasi sepanjang 2020, mencapai 1,15 juta orang, tersebar di 153.349 proyek. [tar]
BERITA TERKAIT
BERITA LAINNYA

Dua Rumah Milik Petinggi ini Digeledah Polisi
news 09 Mar 2021 13:00

KPK Amankan Dokumen Soal Pengadaan Tanah BUMD DKI
news 09 Mar 2021 12:05

Sakit Hati Pria ini Bacok Bocah Hingga Tewas
news 09 Mar 2021 12:00

Bukti Pengadaan Tanah BUMD DKI, Ini Kata KPK
news 09 Mar 2021 11:42

Soal Vaksin Palsu, Ini Kata Satgas COVID-19
news 09 Mar 2021 11:00

OPPO Pimpin Penjualan Smartphone di China
ototekno 09 Mar 2021 10:30