DPR:Ekonomi Pulih Bergantung Pengendalian COVID-19
INILAHCOM, Jakarta - Pengendalian Covid-19 merupakan kunci untuk memulihkan perekonomian nasional. Caranya dengan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dan vaksinasi.
Anggota Komisi XI DPR dari Fraksi PDI Perjuangan (PDIP), Hendrawan Supratikno mengatakan, vaksinasi Covid-19 diharapkan sebagai game changer ke depan. Sebab, saat ini dunia dihadapkan pada varian virus. "Bila ini berhasil, pandemi bisa diatasi, ada perlombaan antara kecepatan vaksinasi dengan munculnya varian virus (mutasi virus)," kata Hendrawan kepada wartawan, Selasa (26/1/2021).
Hendrawan mengatakan, semakin besar penduduk yang divaksin, semakin terbatas ruang varian virus baru. Dia berharap jangan sampai virus terus bermutasi dan kita menjadi tak berdaya. Karena itu pemulihan krisis kesehatan sangat penting. "Aspek kesehatan menentukan proses pemulihan ekonomi. Bila penanganan pandemi tidak berhasil, kurva pemulihan tidak berbentuk huruf V tetapi hurup U atau W," tuturnya.
Hendrawan mengatakan, jika kebijakan PPKM berhasil, maka pedal gas masuk era normalisasi kehidupan dan akselerasi pembangunan nasional bisa dilanjutkan.
Rugikan Wong Cilik, Kamrussamad:Setop Holding UMKM
DPR : Kritik Boleh, Tapi Jangan Dibalut Kebencian
Sedangkan, anggota Komisi XI DPR dari Fraksi Golkar, Puteri Anetta Komarudin mengatakan, semua tentu berharap aktivitas perekonomian tetap hidup, di sisi lain risiko penularan Covid-19 bisa diminimalisir. "Sehingga kita harap kebijakan PPKM ini dapat berjalan efektif dalam mewujudkan keseimbangan tersebut," ujar Puteri.
Menurut puteri politisi kondang Ade Komaruddin yang berjuluk Koboi Senayan itu, dalam masa PPKM sebenarnya kegiatan ekonomi masih bisa berlangsung, tetapi ada pembatasan waktu dan kapasitas operasi. Dengan begitu, lanjut dia, dampak yang dirasakan pelaku usaha dapat lebih teredam.
"Apalagi saat ini kita dihadapkan dengan eskalasi angka penularan dan ancaman varian baru pandemi. Hal ini menjadikan penanganan pandemi, baik melalui program vaksinasi maupun kepatuhan protokol kesehatan menjadi prasyarat efektifnya stimulus PEN bagi sektor riil," kata Puteri.
Mantan karyawan OJK ini, meyakini, keseimbangan antara gas dan rem melalui PPKM dalam jangka panjang dapat menjaga terus berlangsungnya perekonomian. "Hal tersebut sejalan dengan makin meningkatnya keyakinan konsumsi masyarakat, di mana komponen ini menjadi kontributor utama perekonomian," pungkas Puteri. [tar]
BERITA TERKAIT
BERITA LAINNYA

Terobos Ring 1, Identitas Pengendara Moge Dicari
news 27 Feb 2021 02:00

Bocah SD Tewas Gegara Tidur Sambil Charger HP
news 27 Feb 2021 01:00

Fenomena Hujan Es di Bali, Ini Penjelasan BMKG
news 27 Feb 2021 00:44

Tips Menjaga Keamanan IoT di Perangkat Anda
ototekno 27 Feb 2021 00:30

Ini Hasil Undian 16 Besar Liga Europa 2020/21
arena 27 Feb 2021 00:00

Jaga Kedaulatan, Demokrat Pecat Penghianat Partai
news 26 Feb 2021 23:48