UKM Go Dunia, Kilo.id Murahkan Ongkir ke Singapura

INILAHCOM, Jakarta - Banyak produk UKM Indonesia berpotensi besar untuk dipasarkan di luar negeri, terutama di negara jiran seperti Singapura. Sayangnya, masih banyak hambatan seperti ketidaktahuan soal regulasi dan mahalnya biaya pengiriman.

Permasalahan itulah yang coba diatasi oleh Kilo.id, sebuah layanan jasa kirim barang ke luar negeri yang sudah berdiri sejak tahun 2020 lalu. Kemudahan pick-up barang di mana saja menjadi keunggulan kirim barang ke singapura dari layanan Kilo.id Menjaring hingga ke pelosok-pelosok daerah adalah tujuan dari layanan ini.

Berbasis kekuatan kurir yang tersebar di seluruh dunia, Kilo.id mampu menjangkau hingga lebih dari 200 negara. Khususnya Singapura, kelengkapan paket penawaran bisa dibilang yang unggul saat ini. Kilo.id banyak mendapatkan pelanggan baik secara perorangan hingga para pelaku UMKM. Karena bisa mengangkut barang tanpa minimum kuota. Jadi apabila hanya mengirim satu pakaian atau dokumen, itu bisa dilakukan.

David Kurniawan, Managing Director Kilo.id, menjelaskan, daya pikat apa saja yang layanan kurir global ini banyak berikan. "Kilo.id bisa membantu siapapun yang membutuhkan pengantaran paket hampir ke seluruh dunia melalui jasa kami. Kami juga berusaha menekan ongkos kirim, tujuannya apa? Supaya siapa saja terbantu dengan menggunakan layanan kami," ujar David.

Kemudahan komunikasi yang bisa melalui chat serta transaksi melalui rekening bank membuat layanan ini bisa menjangkau lebih banyak pelanggan yang baru mau mulai mencoba kirim pertama. "Selama ini banyak permintaan kirim barang ke Singapura. Jadi kami berikan fasilitas, jika ada pertanyaan seputar boleh kirim atau tidak, kami bisa bantu," kata David.

Dibanding jasa ekspedisi lain, Kilo.id bisa dikatakan lebih terjangkau dilihat dari perbandingan harga dengan yang lain. Ketentuan negara serta keterangan tambahan dicantumkan transparan dalam website. Pengiriman juga selalu disertai dengan invoice dan airway bill. Alfi Ridansyah, pengguna layanan Kilo.id merasa lebih tenang sekarang dengan fasilitas yang ada. "Kadang untuk kirim sendiri, kadang ada kebutuhan usaha. Dulu saya berat di ongkos maka dari itu ketika cek harga ke Singapura bisa semurah ini, saya jadi langganan," kata Alfi.[tar]