Apple Kini Terapkan Label Privasi Data ke Aplikasi
INILAHCOM, Cupertino - Apple menyebut bahwa mereka telah memulai peluncuran label baru untuk melindungi privasi dalam aplikasi yang dapat dilihat pengguna sebelum mengunduh aplikasi di App Store.
Apple mengumumkan ketentuan label tersebut dalam konferensi pengembang pada Juni lalu. Label itu berupaya menyampaikan informasi dengan cepat tentang beberapa kategori pengumpulan data dan agak mirip dengan label nutrisi pada produk makanan.
Raksasa teknologi AS itu mulai mengharuskan pengembang untuk memberikan informasi label privasi data pekan lalu, sebagai bagian dari proses peninjauan untuk merilis atau memperbarui aplikasi.
Label privasi data tersebut akan diperkenalkan seiring dengan pengembang mengirimkan aplikasi mereka untuk disetujui oleh Apple, dan pengguna akan melihatnya sebelum mengunduh atau memperbarui aplikasi.
Mengutip Reuters, Apple akan mewajibkan pengungkapan kapan aplikasi mengumpulkan data untuk hal apa saja yang dianggap 'melacak' pengguna di seluruh aplikasi atau situs web yang tidak terkait.
Telegram Tambah Fitur Pesan Suara untuk Grup
Apple Hapus 39.000 Aplikasi di Tahun Baru
Pengembang akan dapat menawarkan penjelasan untuk pengumpulan data, tetapi pengguna harus mengklik dua rangkaian tautan untuk melihat penjelasannya.
Pengembang juga bertanggung jawab atas keakuratan informasi, namun Apple mengatakan kepatuhan akan diperiksa selama proses peninjauan aplikasi, selama audit secara acak, dan sebagai tanggapan atas keluhan pengguna.
Label tersebut adalah bagian dari serangkaian perubahan yang lebih luas yang diluncurkan Apple tahun ini untuk memperkenalkan lebih banyak pemberitahuan dan persyaratan izin untuk pengumpulan data di perangkatnya.
Persyaratan baru untuk pemberitahuan kepada pengguna sebelum penggunaan pengenal iklan digital memicu protes dari sejumlah perusahaan, termasuk Facebook. Banyak pengiklan digital mengatakan pengguna kemungkinan akan menolak data mereka untuk dikumpulkan karena aturan baru tersebut.
Aturan itu akan mulai berlaku tahun ini, namun Apple mengatakan akan menunda implementasinya hingga awal 2021 untuk memberi pengembang lebih banyak waktu dalam membuat perubahan pada aplikasi mereka.
BERITA TERKAIT
BERITA LAINNYA

HSB Rilis Fitur Transfer Deposit via Kartu Debit
ototekno 21 Jan 2021 16:30

Pakar: Era Digital, Kejahatan Keuangan Makin Marak
news 21 Jan 2021 15:53

Tahun Terakhir, KESDM Bangun 3.404 Sumur 556 Titik
news 21 Jan 2021 15:50

Puluhan Tanaman Jeruk di Malang Dirusak Orang
news 21 Jan 2021 15:01

Program Penjualan Toyota di Kuartal Pertama 2021
ototekno 21 Jan 2021 15:00

Bekuk Napoli 2-0, Juve Juara Piala Super Italia
arena 21 Jan 2021 14:26