Masalah pada Layar Sentuh
Tesla Recall 134.951 Unit Model S dan Model X
INILAHCOM, Palo Alto - Tesla Inc akan segera melakukan penarikan unit untuk perbaikan, atau biasa disebut recall, terhadap 134.951 unit Model S dan Model X akibat tampilan layar sentuh yang rusak dan dapat meningkatkan risiko kecelakaan.
Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional AS (NHTSA) sebelumnya telah meminta Tesla untuk melakukan recall dalam surat resminya pada Januari lalu seraya mengatakan bahwa pihaknya secara tentatif menyimpulkan bahwa Model S lansiran 2012-2018 dan Model X produksi 2016-2018 menimbulkan masalah keamanan.
NHTSA menyebut kegagalan layar sentuh menimbulkan masalah keamanan yang signifikan, termasuk hilangnya tampilan gambar belakang atau gambar kamera cadangan, pencahayaan lampu sein, dan sistem defogging dan defrosting kaca depan yang 'dapat menurunkan visibilitas pengemudi dalam cuaca buruk'.
"NHTSA telah meminta kami untuk menanggapi permintaan penarikan kembali pada 27 Januari lalu. Kami pun setuju pada hari yang sama untuk melakukan penarikan tersebut," demikian pernyataan Tesla seperti dilansir Reuters.
Produsen kendaraan listrik AS ini mengatakan dalam pengajuannya dengan NHTSA, bahwa 'untuk kepentingan membawa penutupan administratif ke penyelidikan dan memastikan pengalaman kepemilikan terbaik bagi pelanggan kami'.
Tesla Kemungkinan Ungkap Model 2 Akhir Tahun Ini
Produksi Tesla Roadster Ditunda Hingga 2022
NHTSA membuka penyelidikan atas kasus ini pada Juni 2020 karena adanya keluhan kegagalan unit kontrol media (MCU) yang menyebabkan bahwa tampilan layar sentuh tidak berfungsi.
Lembaga itu juga mengatakan bahwa pembuat mobil lain juga mengeluarkan banyak penarikan untuk masalah keamanan serupa yang berasal dari kegagalan layar sentuh.
NHTSA mengatakan pada November lalu bahwa ada 12.523 keluhan tentang masalah tersebut. Menurut mereka, pihak Tesla memberikan konfirmasi bahwa semua unit pasti akan gagal mengingat kapasitas penyimpanan perangkat memori yang terbatas.
Proses recall akan dimulai pada 30 Maret 2021. NHTSA meminta penarikan 158.000 kendaraan tetapi Tesla mengatakan penarikan tersebut tidak termasuk beberapa kendaraan dengan prosesor yang ditingkatkan yang dibangun setelah Maret 2018.
Menurut Tesla, 88 persen pemilik di AS telah mendapatkan pembaruan over-the-air untuk beberapa fungsi yang mungkin hilang jika tampilan gagal.
BERITA TERKAIT
BERITA LAINNYA

Kominfo Target 1,5 juta Warga Jatim Melek Digital
ototekno 18 Apr 2021 10:26

Kebiasaan Buruk yang Tak Boleh saat Puasa
rileks 18 Apr 2021 09:40

Studi: WFH Membuat Layanan Pelanggan Lebih Baik
ototekno 18 Apr 2021 08:30

Kapolda Metro Pimpin Patroli Skala Besar di Jakpus
news 18 Apr 2021 08:00

Kecelakaan, Jorge Martin Harus Naik Meja Operasi
arena 18 Apr 2021 04:30

Ternyata ini Penyebab Cuaca Ekstrem di Jambi
news 18 Apr 2021 03:00