Pandemi Covid-19
Industri Makanan dan Minuman Terus Tumbuh
INILAHCOM, Jakarta - Pada masa pandemi Covid-19, industri makanan dan minuman pada tahun 2020 diperkirakan masih bisa bertumbuh 3-4 persen.
Data Kementrian Perindustrian menyebutkan bahwa pada kuartal I-2020, kontribusi industri makanan dan minuman terhadap PDB manufaktur sebesar 36,4 persen.
Tahun 2020 merupakan tahun yang cukup berat dan penuh tantangan bagi dunia usaha, termasuk OT Group yang menjalankan bisnis utama di bidang makanan dan minuman turut mengalaminya.
Namun kondisi ini tidak menyurutkan langkah OT Group untuk terus berinovasi dalam menghasilkan produk-produk berkualitas bagi keluarga Indonesia.
"Sejarah OT Group masuk dalam industri biskuit, berawal dari insight founder kami setiap kali mengamati perilaku anggota keluarganya di rumah saat menikmati aneka biskuit yang disajikan. Ada satu jenis biskuit yang selalu habis lebih dahulu, yaitu wafer," papar Harianus Zebua, Head of Corporate and Marketing OT Group pada peringatan ulang tahun ke-25 divisi biskuit OT Group dan peluncuran sejumlah produk baru biskuit OT Group secara virtual, Jakarta, Rabu, (13/01/2021).
Film Asih 2 Optimis Gaet Penonton di Masa Pandemi
The Mandalika Siap Sambut Wisatawan Libur Nataru
Dari pengamatan itulah muncul ide untuk membuat wafer Tango.
Selama seperempat abad meramaikan industri biskuit nasional, divisi biskuit OT Group telah cukup berpengalaman dalam membuat produk-produk biskuit yang sesuai dengan selera masyarakat Indonesia.
Merek-merek seperti Tango, So Tango, Tango Waffle, Tango Walut, Oops, Fullo, Fullo Blasto, Fullo In Black Fullo Unicorn, Klop, Klop Saluto, dan Chizmill sudah akrab di telinga konsumen penggemar biskuit.
Tidak banyak produsen biskuit di Indonesia yang memiliki kategori produk yang lengkap, OT Group adalah salah satu perusahaan yang saat ini memiliki kategori produk biskuit yang cukup lengkap.
"Dalam industri biskuit, dikenal ada beberapa kategori produk, diantaranya wafer, crackers, dan cookies. Dengan peluncuran produk baru kami yaitu Cookiez bertepatan dengan 25 tahun divisi biskuit OT Group, lengkap sudah kami memiliki produk di semua kategori biskuit tersebut. Komitmen terhadap kualitas produk, pemilihan bahan baku terbaik, pengendalian mutu ketat, dan strategi pemasaran yang efektif merupakan kunci kami bertahan selama 25 tahun," papar Harianus Zebua.(tka)
BERITA TERKAIT
BERITA LAINNYA

GoPay Siap Tingkatkan Layanan Fintech di 2021
ototekno 20 Jan 2021 23:00

Pemprov DKI Dukung Perpanjangan PPKM Jawa-Bali
news 20 Jan 2021 22:51

Buru Masiku, KPK Bakal Bentuk Satgas
news 20 Jan 2021 22:00

Astra Peugeot Beri Diskon Layanan Body Repair
ototekno 20 Jan 2021 21:30

Tanda SOS di Pulau Laki, Ini Penjelasan Basarnas
news 20 Jan 2021 21:14

Ini Dia 7 Kuliner Khas Semarang yang Bikin Nagih
rileks 20 Jan 2021 21:13